Pengabdian Masyarakat Kelurahan Matawolot dalam Bidang Ekonomi dan Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Keagamaan
Abstract
Masyarakat Kelurahan Matawolot adalah masyarakat yang plural dan umumnya adalah masyarakat Pendatang/transmigran. Pendampingan bidang ekonomi tentu menjadi prioritas setiap agenda pendampingan yang dilakukan di daerah ini. Begitupula dengan pendampingan di bidang pendidikan dan keagamaan, juga perlu mendapat perhatian dari segenap pihak sehingga nantinya lahir generasi yang mandiri secara ekonomi dan unggul dalam bidang pendidikan dan keagamaan.
References
Azhari, S. (2006). Karakteristik Hubungan Muhammadiyah dan NU dalam Menggunakan Hisab dan Rukyat. Al-Jami’ah: Journal of Islamic Studies, 44(2), 453–486. https://doi.org/10.14421/ajis.2006.442.453-485 Casram,
Dadah. (2019). POSISI KEARIFAN LOKAL DALAM PEMAHAMAN KEAGAMAAN ISLAM PLURALIS. Religious: Jurnal Studi Agama-Agama Dan Lintas Budaya 3, 3(2), 161–187.
Eviyanti. (2019). Penganut Islam Kejawen Mulai Puasa pada Selasa Pahing. Pikiran Rakyat.Com, 1. https://doi.org/https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr01311587/penganut-islam-kejawen-mulai-puasa-pada-selasa-pahing
Fahmi, M. I. (2020). Aliran Islam Kejawen dan Aboge Rayakan Idul Fitri. Kompas.Com, 1. https://doi.org/https://regional.kompas.com/read/2020/05/25/12293511/aliran-islamkejawen-dan-aboge-rayakan-idul-fitri-hari-ini?page=all. Francisco, A. R. L. (2013). TEORI EKSISTENSI HUKUM ISLAM DAN PENGEMBANGANNYA DALAM TATA HUKUM DI INDONESIA. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Hidayat, E. (2019). Sejarah perkembangan hisab dan rukyat. Elfalaky: Jurnal Ilmu Falak, 3(1), 56–70.
Jayusman. (2017). Sejarah Perkembangan Ilmu Falak Sebuah Ilustrasi Paradoks Perkembangan Sains dalam Islam. Al-Marshad: Jurnal Astronomi Islam Dan Ilmu-Ilmu Berkaitan, 1(1), 44–67. https://doi.org/10.30596/jam.v1i1.738