Reconstruction of Alquran Study with Social Linguistic Approach Method Amin Khulli

Authors

  • Bustami Saladin Ushuluddin Faculty of UIN Mataram

DOI:

https://doi.org/10.47945/tasamuh.v12i2.254

Keywords:

Amîn al-Khûlî,, Linguistic approach, social issues

Abstract

Abstract

In reconstructing the method of study of the Koran a person must have the ability of Arabic language and literary science as well as an appropriate and qualified methodology to be able to make understanding correctly more in answering social problems. In this context the role of the linguistic approach becomes important in interpreting social verses, both of which are very important in understanding the Qur'an. In understanding the Qur'an to answer social problems, it cannot be separated from one's understanding of the textuality of the verse and the context of social events. that happened at that time. That is why Amin al-Khûlî usesAl Qur'an study methods on social problems with a linguistic approach model

Keywords: Amîn al-Khûlî, Linguistic approach, social issues

 

Abstrak

Dalam merekonstruksi metode studi al-Qur'ân seseorang  harus memiliki kemampuan bahasa Arab dan ilmu kesastraan sekaligus metodologi yang tepat dan mumpuni untuk dapat melakukan pemahaman dengan benar lebih lebi dalam menjawab persoalan sosial kemasyarakatan. Dalam kontreks tersebut peran pendekatan linguistik  menjadi penting untuk dalam menginterprestasikan ayat ayat sosial,  kedua hal tersebut sangat penting dalam memahami al-Qur'ân  Dalam memahami Al-Qur’an untuk menjawab persoalan sosial tidak terlepas dari pemahaman seseorang terahadap tekstualitas ayat dan kotekstualitas kejadian sosial yang terjadi pada waktu itu. Itulah sebabnya Amîn al-Khûlî menggunakan metode studi al Quran terhadap persoalan sosial dengan model pendekatan linguistik

Kata Kunci: Amîn al-Khûlî, Pendekatan Bahasa, Isu-isu Sosial

Downloads

Download data is not yet available.

References

Al-Râghib al-Ishfahânî, al-Mufradât fî Gharîb al-Qur’ân

Amîn al-Khûlî, Madzâhib Tajdîd fî al-Nahw wa al-Balâghah wa al-Tafsîr wa al-Adab (Beirut: Dâr al-Ma’rifah, 1961, cet. I)

Amīn al-Khūli, Mu’jam alFādz al-Qur’ān al-Karīm, Vol. IV (Kairo: Dār al-Kitâb al-‘Arabī li al-Thibā’ah wa al-Nasyr, 1967)

Anwār al-Jundi, al-Muhāfadhah wa al-Tajdīd fī an-Natsr al-‘Arabī al-Muā’shir fi Mi’at ‘Ām, (Kairo: 1840-1940)

Bint al-Syāti’, al-Tafsīr al-Bayānī li al-Qur’ān al-Karīm; Vol. I (Kairo: Dār al-Ma’rifah, 1982)

F. Budi Hardiman, Melampaui Positivisme dan Modernitas, Diskursus Filosofis tentang Metode Ilmiah dan Problem Modernitas, (Yogyakarta: Kanisius, 2003, Cet.1)

Ibn Mandhûr al-Mishrî, Lisân al-‘Arab

JJG. Jansen, Diskursus Tafsir al-Qur’ân Modern, (Terj.) Hairus Salim dan Syarif Hidayatullah, (Yogyakarta: Tiara Wacana, 1997, cet. I)

Mansoer Pateda, Linguistik Terapan, (Flores: Nusa Indah, 1991, Cet. I)

Nashr Hâmid Abū Zayd, al-Nashsh al-Sulthah al-Haqīqah: al-Fikr al-Dīnī Bayn Irādat al-Ma’rifah wa Irādat al-Haymanah, (Beirūt: al-Markaz al-Tsaqâfî al-‘Arabī, 1995).

Roy J. Howard, Hermeneutika; Wacana Analitik, Psikososial dan Ontologis, (Terj.) Kusmana dan MS. Nasrullah, (Bandung: Nuansa, 2001, cet. II)

Sa’fān Kāmil, Amīn al-Khūlī (Kairo: al-Hay’ah al-Misriyyah al-Āmmah li al-Kitāb, 1982)

Downloads

Published

2020-09-14

How to Cite

Saladin, B. (2020). Reconstruction of Alquran Study with Social Linguistic Approach Method Amin Khulli. Tasamuh: Jurnal Studi Islam, 12(2), 407–420. https://doi.org/10.47945/tasamuh.v12i2.254