Analisis Karakter Yaya Dalam Animasi Boboiboy Sebagai Teladan Yang Baik Bagi Siswa Sekolah Dasar

Authors

  • Melia Agustina UIN RADEN MAS SAID

DOI:

https://doi.org/10.47945/misool.v6i2.1736

Keywords:

animasi boboiboy, pendidikan karakter, karakter yaya, teladan positif

Abstract

Penelitian ini menganalisis karakter yaya dalam animasi boboiboy. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana karakter Yaya dalam Boboiboy dapat menjadi contoh teladan yang positif bagi siswa sekolah dasar. Penelitian ini termasuk jenis deskriptif kualitatif Sumber data penelitian ini dari tayangan Youtube animasi Boboiboy karakter yaya. Data yang dikumpulkan berupa dialog yang terdapat pada animasi Boboiboy pada karakter yaya yang memuat nilai- nilai teladan yang baik. Pengumpulan data dilakukan dengan menyimak dan mencatat dialog animasi Boboiboy. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Karakter Yaya dalam animasi Boboiboy menunjukkan nilai-nilai karakter penting seperti kepedulian, kejujuran, disiplin, dan tanggung jawab. Yaya mengajarkan anak-anak untuk peduli terhadap orang lain, mengakui kesalahan, mengikuti aturan, dan menyelesaikan tugas sebelum menikmati hiburan. Sebagai teladan yang baik, Yaya memperkenalkan nilai-nilai ini dengan cara yang mudah dipahami melalui cerita yang menarik. Peran Yaya sangat relevan dalam pendidikan karakter, karena membantu siswa sekolah dasar memahami dan menginternalisasi nilai moral. Melalui media animasi, Yaya tidak hanya menghibur, tetapi juga memperkaya pembelajaran karakter anak secara interaktif dan menyenangkan.

References

Ajif, P. (2013). Pola Jaringan Sosial pada Industri Kecil Rambut Palsu di Desa Karangbanjar, Kecamatan Bojongsari, Kabupaten Purbalingga. Jurnal Penelitian, 31–40. https://eprints.uny.ac.id/18100/5/BAB III 09.10.033 Aji p.pdf

Amalia Yunia Rahmawati. (2020). Nilai Karakter Disiplin. July, 1–23.

Devi, R. E. P. (2023). ANALISIS MORFEM BEBAS DAN TERIKAT PADA PUISI GUILLAUME APOLLINAIRE. 16(1), 1–23.

Fatimah, S. (2013). Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dalam Film Kartun Animasi Finding Nemo. 1–9.

Guy-Evans, O. (2024). Teori Pembelajaran Sosial Albert Bandura. Simply Psycology.

Ley 25.632. (2002). Nilai-nilai kejujuan. 9–28.

Naratif, A., Konten, A., & Analisis, D. A. N. (n.d.). Penelitian Kualitatif.

Pendidikan Karakter: Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan Urgensinya | SMK Widya Nusantara. (2019). In Smk Widya Nusantara (pp. 1–1). https://smkwidyanusantara.sch.id/read/5/pendidikan-karakter-pengertian-fungsi-tujuan-dan-urgensinya

Penguasaan, T., Proses, K., & Dalam, S. (2000). 1 , 2 , 3 123. 778–783.

Purnomo, F. S. (2016). Analisis Nilai – Nilai Pendidikan Karakter Dalam Film Upin Dan Ipin Produksi Les Copaque Tahun 2010. Diksa : Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 2(2), 142–149. https://doi.org/10.33369/diksa.v2i2.3411

Siburian, P. (2012). Paningkat Siburian adalah dosen Jurusan Pendidikan Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan. Digilib Universitas Negeri Medan, 2–19. http://digilib.unimed.ac.id/1074/2/FullText.pdf

Syofyan, H., & Amir, T. L. (2019). Pengertian Deskriptif Kualitatif. Penerapan Literasi Sains Dalam Pembelajaran Ipa UntuK Calon Guru Sd, 10, 37. http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/jpd/article/view/13203/7783

Utara, D. P. dan K. H. S. (2024). Pentingnya Menjadi Contoh Teladan yang Baik. Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Utara.

Yusuf, mohamad A. (2019). Pendidikan Karakter Pada Siswa Kelas 5B Sd Plus Rahmat Kota Kediri. Pengertian Karakter, 11–32. http://etheses.iainkediri.ac.id/id/eprint/777

Downloads

Published

2024-12-28

Issue

Section

Articles